Selasa, 28 September 2010

mencintai secara diam-diam

hheeemmmm.....

hahaha.. rada "aneh"...
saya sebelumnya ga pernah mencintai secara "diam-diam", persepsi sayaa sih diam-diam itu malu-malu dan suka sama orang duluan..hahaha.. *semua orang boleh punya persepsi donngg??

saya ga pernah suka duluan sama orang.. ahahaha.... *kalo pada akhirnya pas setelah putus saya suka mereka karena memang kami punya kenangan yang unik..pasti itu... kayak dinyanyiin lagu afgan didepan ratusan penonton dikampus, atau dipegang tangan waktu diyogya, atau dibuatin lagu dan dikasih kotak music pas ulang tahun, atau nonton final piala world cup dan tiba-tiba muncul "rasa" nyaman yang sangat luar biasa, atau dia tiba-tiba bilang saama seantero jagat "aku lagi sama soulmate - ku nih" dan tiba-tiba mata ku terbelak mendengar ucapan mu karena aku berpikir dia gombal dan aku tau, dia tulusberucap begitu, atau tiba-tiba kamu dan dia pernah bilang "aku ditinggal-tinggal terus sih" sambil matanya agak kemerah-merahan dan berkaca-kaca "aku benci deh part kayak gini", atau aku membantu ibunya membuat kue dan waktu pulang ibunya bilang "itu ditoples ada kue bawa ya buat cemilan dikosan." waaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhhhhhh,, banyak banget dehhhhhhhhh.... (loh kok jadi kesini yaaaahhh....) hahaha... bersyukur sekali banyak bangetttt orang yang sayang sama aku..


baru aja kepikiran tentang kata-kata "mencintai diam-diam"...
kata mencintai diam-diam ini aku dapat dari notes teman.. yang isinya sangat memotivasi kami.. kaumku..perempuan-perempuan untuk mencintai dengan cara yang benar..
sempat terpikir juga ada beberapa yang sedang aku jalani dan itu termasuk kategori "mencintai diam-diam" alhamdullilah persepsiku diluruskan sama notes itu.. teernyata itu mencintai diam-diam...

baru aja menyangkutkan anatara kategori "mencintai diam-diam" dengan apa yang terjadi dihidup aku sekarang....
ehh.... tiba-tiba aku dapet telpon dari abang... terus sedikit cerita tentang mimipi yang menyeramkan dimalam sebelumnya...

dia bilang "tetep beramal ya dek, tetep solat, tetep ngaji, tetep sabar.. perbanyak terus amal ibadahnya, tetep pintar..."
aku baru sadar, ternyata beginilah cara kami saling mencintai...ugghhh.. tapi aku ga suka sama kata-kata cinta sebenarnya.. versi kami, kami sebut "saling memberi yang terbaik"

ternyata.... tanpa kami sadari...
diam-diam setiap malam kami berdua menyelipkan doa untuk masing-masing dari kami...
diam-diam kami sering membanggakan masing-masing didalam hati kami... tanpa orang lain tau...
diam-diam kami saling membela dan melindungi..
diam-diam kami saling menjaga dan melindungi??
diam-diam ternyata 1 hari ga ketemu kok kepikiran???
diam-diam kami bahagia...
diam-diam hubungan kami bersahaja...
diam-diam hubungan kami menyenangkan..
diam-diam hubungan kami ga bikin ribet..
diam-diam hubungan kami bikin kami aman, nyaman...
diam-diam hubungan kami, membuat kami bersemangat....
diam-diam kami sering curi-curi pandang...
diam-diam aku atau dia tau kebiasaan masing-masing dari kami..
diam-diam dia suka masakanku..
diam-diam... semuanya kami lakukan diam-diam...

dan diam-diam ternyata kami selalu saling kangen *preettt.. hahaha

perasaan kami kok kayaknya diam-diam aja yaaaa....
kami ga suka umbar-umbar difacebook...
kami cuma suka cerita sama blog*aku dan tuhan*aku dan dia...
cemburu kami pendam sendiri...
ga enak kami bisa terlihat baik-baik aja..
tiap ada masalah kami bisa bijak tanpa harus curhat sana sini...
*mudah-mudahan langkah awal yang baikkk.. amiiinnnnn..
kami tidak pernah merengek kasih sayang, merengek dikabarin, merengek meminta ada satu sama lain,merengek yang aneh-aneh dan terlebih hubungan kami tidak didasari atas dassar rasa kasihan karena sesuatu atau atas dasar yang bukan kasih sayang.....

kalo mau tetep disini silahkan... mau pergi juga ya hak masing-masing... *sumpah hubungan yang anehh.. dan dua-duanya ngerasain yang sama.. hahaha

kami berjalan alami... bener-benar alami....
"rasa" kami tidak besar.. dan tidak juga kecil..
semuanya seimbang... cinta kami, cemburu kami, rasa kami, kebijakaan kami, kesahajaan kami, kehadiran kami, semuanya seimbang... dan tuhan begitu bijak karena tidak menempelkan lebel harga yang mahal karena aku yakin lelaki sepertimu pasti lebelnya tak terhingga...haha
kesabarnmu, diammu, pengorbananmu, kedewasaanmu, sabarnya kamu, kuatnya kamu, bijaknya kamu semua yang ada dikamu itu ga ternilai.. ga bisa dibeli sama apapunn...

aku dan dia tidak harus menyakiti hati orang lain untuk mejalankan ini..
aku dan dia tidak harus membuat orang lain mencaci kita untuk menjalankan ini..
aku dan dia tidak harus membuat orang lain marah untuk mendapatkan ini...

kami bersyukur atas itu...

ga enak rasanya harus nyakitin orang lain kan?? pasti selamanya ga tenang...
pasti kalo orang nyakitin kita bener tetep aja dianggap salahh...
pasti ga enak lah rasanya.... apalagi dittambah mencaci, memaki *notes for my self.. ga enak banget rasanya..
karena ga enak, ada baiknya membina hubungan yang rusak lagi lebih baik kann??? *biar ga jadi anak kecil terusss.... hahaha... *loh kok nyambung-nyambung aja sihh??

kami berjalan alami.. dan itu ternyata mencintai secara diam-diam...
aku suka cara diam-diam ini.. memberimu yang terbaikk..
semoga tuhan pun suka yyaaa...
dan aku tau kamu juga suka... hahhaha...
eemm.. selebihnya besarnya doaku biar tuhan dan aku yang tau... :)

Tidak ada komentar: