aku dan pandangan ku tentang hijab ku...

aku terbiasa menggunakan jilbab sehari-harinya..
masih bongkar- pasang sihh.. tapi menurut ku itu sebuah proses ,, dan sedang aku lalui.. meskipun belum seperti perempuan-perempuan muslim pada umumnya..tapi mudah-mudahan sedikit memenuhi tanggung jawab ku sebagai perempuan musilm... :)salah satu niat ku menggunakan jilbab adalah, menujukan pada orang-orang yang berpikir bahwa jilbab dapat menghalangi produktivitas kita sebagai perempuan.... menghalangi kita untuk dapat mencapai sesuatu yang tidak pernah terpikirkan orang lain sebelum nya, karena kita menggunakan jilab... dan setelah aku rasa itu SALAH... :)
salah satu pengalaman ku yang aku dapatkan ketika aku mengenakan jilbab adalah aku terpilih menjadi seorang KOMANDAN LAPANGAN (OSPEK)... seorang komandan lapangan menurut ku harus kuat dan tegas.. saat itu 1200 peserta yang aku atur mobilitasnya.. sempat terpikir "wadduuhh.... kalo aku dikencingi 1200 orang, apa jadinya yaa.."hahaaha...

dibantu oleh komandan lapangan II dan teman-teman panitia lainya.. akhirnya kami dapat mengatur mobilitas peserta ospek dengan baik...1200 orang itu dapat mengikuti, mendengarkan apa yang aku instrupsi kan.. buat ku itu semacam prestasi yang aku capai

bersama teman-teman panitia ku yang lain... :)

jilbab dan kepribadian ku memang sangat bertolak belakang.. beranjak dari aku yang biasa mengenakan celana pendek kemana-mana, kerjaannya latian karate, rambut cepak pendek.. lalu harus berubah menjadi seorang yang cukup anggun dengan jilbabnya...tapii... kali ini aku berpikir bahwa jilbab bukan satu penghalang untuk aku berkreatifitas soal penampilan dan untuk tetap menjadi diriku sendiri...:)

aku pribadi buka tipekal perempuan yang anggun. aku terlampau santai soal penampiilan, cenderung cuek bahkan...aku selalu mengenakan "boys stuff" dan tidak berubah setelah aku mengenakan jilbab.. jilbab tidak merubah kepribadianku..aku meyesuaikan diriku dan jilbab *yang terhitung tidak pernah dapat dikategorikan anggun :)meskipun terbatas dalam mengenakan pakaian ketika berjilbab... tapi itu seharusnya tidak meruubah kepribadiaan kita karena jilbab dan kepribadian kita adalah sebuah IDENTITAS. identitas ini aku lekatkan dengan jilbab versi ku...

aku pribadi Cinta banget sama KEMEJA!!foto nya, tempatnya aku lupa dimana .. waktu itu ini dilembang kalo nggak salah... :)

terus aku suka baannnggeettt pake vest!!! apa lagi berbau jeans!!nyamaann banget..:)

aku juga suka banget pake pasmina orang bilang muka ku panjang agak lonjong dan kalo pake jilbab pasmina lebih terlihat setiap lekukan wajahnya... :D

hemmmm.. aku masih suka bongkar -pasang jilbab.. dan menurut ku tidak ada yang salah... semuanya masih butuh proses.. buat ku niat menggunakan jilbab dalam sehari *misalanya hanya 4 jam-5 jam itu sudah sebuah presatasi... jadi jangan bilang bahwa orang yang suka bongkar pasang jilbab itu MEMALUKAN NAMA AGAMA... karena niat sesorang itu ga pernah bisa diukur lohh.. hati seseorang, keimanan seseorang .. kita ga akan pernah tau seberapa dalam..

habluminallah.. biarkan itu menjadi rahasia allah...ga ada ukuran,orang pake jilbab itu baik dan orang ga pake jilbab itu ga baik.. ga ada ukuran orang yang suka bongkar pasang jilbab itu memalukan agama-nya atau tidak... aku rasa setiap saat kita menjalani hidup kita berdasarkan proses dan tuhan yang memberikan proses itu... begitu juga dengan jilbab dan tuhan memberikan proses itu....bagaimana proses itu dijalanin setiap pribadi pasti punya jalan lain yang berbeda-beda...

maka jangan sekali-sekali mencerca dan menghina orang yang suka bongkar pasang jilbab.. ukuran keimanan seseorang bukan berdasarkan jilbab... hati yang tulus tidak ada alat ukurnya..kebaikan tidak ada alat ukurnya..

yang penting niat nya sudah ada... dipelihara atau tidak itu bukan urusan hakim yang suka menggunjingkan, menghina,mencerca orang lain .. biar itu menjadi urusan dia dengan tuhan... :)